- Harga Emas kesulitan menemukan permintaan di tengah jeda penurunan Dolar AS.
- Sentimen pasar berubah menjadi hati-hati sementara imbal hasil obligasi Pemerintah AS melayang di dekat palung mingguan.
- Dengan Risalah The Fed sudah berlalu, semua perhatian tertuju pada data ketenagakerjaan AS.
Harga Emas tampak akan melanjutkan rally sebelumnya di atas $1.850, karena pembeli mengumpulkan kekuatan untuk dorongan ke atas berikutnya. Logam cerah sedang kesulitan menemukan permintaan baru, karena investor menjadi berhati-hati dan berduyun-duyun ke Dolar AS yang aman. Sementara itu, imbal hasil obligasi Pemerintah AS bertahan di dekat terendah mingguan, membatasi sisi bawah Emas. Dolar AS mengalami penurunan tajam pada hari Rabu, karena data beragam IMP Manufaktur ISM AS dan Risalah Federal Reserve (The Fed) AS gagal mengesankan. Meskipun Risalah The Fed menunjukkan bahwa para pejabat berkomitmen untuk melawan inflasi dan memprakirakan suku bunga yang lebih tinggi tetap berlaku, pasar terus menilai pergeseran dovish The Fed pada akhir tahun 2023, karena risiko resesi meningkat. Perhatian sekarang beralih ke data ketenagakerjaan AS, karena akan memberikan wawasan lebih lanjut terkait jalur kebijakan The Fed tahun ini.
Harga Emas: Level-Level Penting yang Harus Diperhatikan
Technical Confluence Detector menunjukkan bahwa harga Emas menantang komitmen bullish di $1.854, yang merupakan konvergensi Fibonacci 38,2% satu-hari dan pivot point satu-minggu R2.
Penembusan kuat di bawahnya akan menyerukan pengujian pivot point satu-bulan R1 di $1.850. Support langsung berikutnya terlihat di Fibonacci 61,8% satu-hari di $1.847.
Garis pertahanan terakhir bagi pembeli Emas ada di Bollinger Band satu-hari Upper di $1.845.
Alternatifnya, jika pembeli mendapatkan kembali momentum, maka Fibonacci 23,6% satu-hari di $1.857 akan menawarkan resistance yang kuat.
Target sisi atas berikutnya dibayangkan di angka bulat $1.860, di atasnya tertinggi hari sebelumnya di $1.865 akan diuji.
Berikut Tampilan pada TCD
Tentang Technical Confluences Detector
TCD (Technical Confluences Detector) adalah alat untuk menemukan dan menunjukkan level-level harga di mana terdapat kumpulan indikator-indikator, moving averages, level-level Fibonacci, Pivot Point, dll. Jika Anda adalah trader jangka pendek, Anda akan menemukan entri poin untuk strategi kontra-tren dan berburu beberapa poin sekaligus. Jika Anda adalah trader jangka menengah hingga panjang, alat ini akan memungkinkan Anda mengetahui level-level harga di mana tren jangka menengah hingga panjang dapat berhenti dan berhenti sejenak, di mana harus melepas posisi, atau di mana untuk meningkatkan besaran posisi.
Pingback: GBP/USD Lanjutkan Kenaikan di Atas 1,2100 karena Kekhawatiran Resesi AS Melonjak - PT. VICTORY INTERNATIONAL FUTURES