- EUR/USD mengambil penawaran jual sehingga memperbarui level terendah dalam perdagangan harian, melanjutkan pelemahan hari sebelumnya.
- Indeks Dolar AS menerima tawaran beli di tengah sentimen yang beragam dan imbal hasil yang optimis.
- Kekhawatiran gagal bayar utang AS, pidato hawkish The Fed menggantikan hasil survei bank kuartalan yang tidak pasti untuk mendorong Dolar AS.
- Katalis-katalis risiko diperhatikan di tengah agenda kalender ekonomi yang sepi menjelang IHK AS hari Rabu.
EUR/USD mempertahankan pelemahan awal pekan karena Euro berada di kisaran 1,1000, turun sebesar 0,17% dalam perdagangan harian di dekat 1,0990 pada awal hari Selasa. Dengan demikian, pasangan mata uang utama ini mengambil petunjuk dari sentimen pasar yang beragam dan pemulihan Dolar AS, serta data Zona Euro yang lebih lemah baru-baru ini.
Meskipun demikian, Indeks Dolar AS (DXY) melanjutkan pemulihan hari sebelumnya di tengah imbal hasil yang lebih kuat dan sinyal yang beragam seputar inflasi dan kondisi perbankan. Imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun naik dalam tiga hari berturut-turut menjadi 3,51% pada hari terakhir, sementara ekspektasi inflasi AS sesuai dengan tingkat inflasi impas 10 tahun dan 5 tahun dari data Federal Reserve (FRED) St. Louis melonjak ke level tertinggi dalam satu minggu pada hari sebelumnya.
Di tempat lain, survei pinjaman bank triwulanan Federal Reserve (The Fed) menunjukkan standar yang lebih ketat dan permintaan yang lebih lemah untuk pinjaman komersial dan industri (C&I) untuk perusahaan-perusahaan besar dan menengah, serta perusahaan-perusahaan kecil, selama kuartal pertama.
Baca Juga : Prakiraan Harga Emas: Pembeli XAU/USD Beristirahat Sejenak, Pembaruan Perbankan, Inflasi
Selain itu, komentar-komentar yang tidak mengesankan dari Presiden Federal Reserve Bank Chicago Austan Goolsbee dan kekhawatiran Menteri Keuangan AS Janet Yellen akan gagal bayar AS membebani harga EUR/USD, terutama di tengah-tengah data Uni Eropa yang baru-baru ini suram.
Pada hari Senin, Produksi Industri Jerman untuk bulan Maret merosot ke -3,4% MoM versus -1,0% dari ekspektasi 2,1% sebelumnya. Lebih lanjut, Kepercayaan Investor Sentix Zona Euro juga memburuk ke -13,1 untuk bulan Mei dari -8,7 sebelumnya dan -8,0 prakiraan pasar.
Perlu dicatat bahwa kepala ekonom Bank Sentral Eropa Philip Lane mengatakan bahwa ada “banyak disinflasi” yang akan terjadi di akhir tahun ini, tetapi menambahkan bahwa masih ada “banyak momentum” dalam inflasi. Komentarnya juga memberikan tekanan turun pada harga EUR/USD di tengah Kontrak Berjangka S&P 500 yang sedikit dalam tawaran jual.
Selanjutnya, agenda kalender ekonomi yang sepi menekankan perlunya memperhatikan katalis risiko saat memprakirakan pergerakan EUR/USD.
Analisis Teknis
Mengingat level rendah harga EUR/USD yang lebih tinggi bergabung dengan RSI yang lebih tinggi (14), pasangan mata uang utama ini kemungkinan besar akan mendapatkan kembali momentum kenaikan. Hal yang sama menyoroti saluran bullish beruaia tiga minggu, saat ini antara 1,0960 dan 1,1180, sebagai tantangan utama yang harus ditaklukkan oleh Euro sebelum mengambil alih kendali.
LEVEL-LEVEL TEKNIS EUR/USD
TINJAUAN | |
---|---|
Harga terakhir hari ini | 1.099 |
Perubahan harian hari ini | -0.0017 |
Perubahan harian hari ini % | -0.15 |
Pembukaan harian hari ini | 1.1007 |
TREN | |
---|---|
SMA 20 Harian | 1.0997 |
SMA 50 Harian | 1.0847 |
SMA 100 Harian | 1.0786 |
SMA 200 Harian | 1.0438 |
LEVEL | |
---|---|
Tinggi Harian Sebelumnya | 1.1054 |
Rendah Harian Sebelumnya | 1.1 |
Tinggi Mingguan Sebelumnya | 1.1092 |
Rendah Mingguan Sebelumnya | 1.0942 |
Tinggi Bulanan Sebelumnya | 1.1095 |
Rendah Bulanan Sebelumnya | 1.0788 |
Fibonacci Harian 38,2% | 1.1021 |
Fibonacci Harian 61,8% | 1.1033 |
Pivot Point Harian S1 | 1.0987 |
Pivot Point Harian S2 | 1.0967 |
Pivot Point Harian S3 | 1.0933 |
Pivot Point Harian R1 | 1.104 |
Pivot Point Harian R2 | 1.1074 |
Pivot Point Harian R3 | 1.1094 |
Pingback: Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Sentuh di Bawah $2.020 karena Investor Tunggu Pembicaraan Plafon Utang AS - PT. VICTORY INTERNATIONAL FUTURES