• GBP/USD melonjak di atas area 1,2950, mencapai level tertinggi sejak April 2022.
• Data ketenagakerjaan Inggris yang solid mengindikasikan lebih banyak kenaikan suku bunga Bank of England (BoE).
• Ekspektasi Federal Reserve (Fed) dapat berubah berdasarkan data inflasi AS pada hari Rabu.

Pasangan GBP/USD naik di atas level psikologis 1,2950 dan bertahan di atas level tersebut di awal sesi Asia hari Rabu ini. Pasangan ini mendekati level tertinggi 15 bulan, didukung oleh melemahnya Dolar AS secara luas dan kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Bank of England (BoE).

Kantor Statistik Nasional (ONS) melaporkan pada hari Senin bahwa Tingkat Pengangguran ILO Inggris naik menjadi 4,0% pada kuartal hingga Mei dari 3,8% dalam tiga bulan hingga April. Selain itu,  Perubahan Jumlah Pemohon Klaim juga menunjukkan peningkatan yang signifikan. Angka tersebut melonjak sebesar 25,7 ribu di bulan Juni dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sebesar -22,5 ribu. Pendapatan Rata-rata, tidak termasuk bonus, berada di 7,3% 3 bulan/tahun Mei versus 7,3% sebelumnya dan 7,1% konsensus pasar.

Baca Juga : Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Menyentuh Level Tertinggi Multi-Pekan, di Sekitar

Laporan ketenagakerjaan Inggris yang solid mengindikasikan bahwa Bank of England (BoE) kemungkinan akan menaikkan suku bunga lebih lanjut. Kemungkinan pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut oleh BoE dibandingkan dengan Federal Reserve mendukung Sterling Pound dan menekan Dolar AS ke bawah.

Sementara itu, Presiden Fed New York John Williams mengatakan bahwa Fed diharapkan akan menaikkan suku bunga sekitar setengah poin persentase tahun ini. Namun, para pelaku pasar percaya bahwa siklus pengetatan akan segera berakhir. Namun demikian, ekspektasi The Fed dapat berubah berdasarkan data inflasi AS pada hari Rabu.

Ke depan, para pelaku pasar akan memperhatikan pidato Gubernur BoE Andrew Bailey dan Indeks Harga Konsumen (IHK) AS pada hari ini.

Di akhir pekan, investor akan menanti Produk Domestik Bruto (PDB) Inggris, Neraca Perdagangan Barang, dan Produksi Industri MoM. Selain itu, Indeks Harga Produsen (IHP), Klaim Pengangguran, dan Sentimen Konsumen Awal Universitas Michigan dari AS juga akan menarik perhatian.

Secara teknikal, GBP/USD kembali di atas area 1,2900, resistance yang berubah menjadi support pada hari Rabu. Penghalang kuat berikutnya di area 1,3000 adalah yang berikutnya, sementara support kritis terlihat di 1,2900.