GBP/USD bertahan positif di sekitar pertengahan 1,2600-an di tengah pelemahan USD.
Broadbent dari BoE mengatakan bahwa bank sentral perlu melihat tanda-tanda penurunan inflasi yang lebih jelas sebelum dapat menyimpulkan tren penurunan.
Pasar mengantisipasi potensi penurunan suku bunga sebesar 75 basis poin oleh The Fed pada paruh kedua tahun 2024.
Pasangan GBP/USD menghentikan penurunan dua hari beruntun selama awal sesi Asia pada hari Selasa. Pemulihan pasangan mata uang ini didukung oleh pelemahan Dolar AS (USD) dan imbal hasil obligasi pemerintah AS yang lebih rendah. Para investor menunggu data inflasi Inggris yang akan dirilis pada hari Rabu. Angka IHK tahunan dan IHK Inti diprakirakan menunjukkan kenaikan masing-masing sebesar 4,4% YoY dan 5,5% YoY di bulan November. Pasangan mata uang utama saat ini diperdagangkan di dekat 1,2653, naik 0,05% pada hari ini.
Bank of England (BoE) mempertahankan suku bunga tidak berubah di 5,25% untuk pertemuan ketiga berturut-turut sambil mempertahankan pandangan bahwa biaya pinjaman perlu dibatasi untuk jangka waktu yang lama karena inflasi masih jauh di atas targetnya. Gubernur BoE Andrew Bailey mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk mulai berspekulasi mengenai pemangkasan suku bunga. Ia lebih lanjut menyatakan bahwa kenaikan suku bunga lebih lanjut juga tidak dikesampingkan, tetapi kita berada di puncak siklus.
Meskipun demikian, pembuat kebijakan BoE, Ben Broadbent, berpendapat bahwa komite kebijakan moneter perlu melihat tanda-tanda penurunan inflasi yang lebih berlarut-larut dan lebih jelas sebelum dapat dengan aman menyimpulkan bahwa tren penurunan sedang terjadi.
Di sisi lain, Federal Reserve (The Fed) menyampaikan sikap yang lebih dovish dengan mengantisipasi potensi penurunan suku bunga senilai 75 basis poin (bp) pada paruh kedua tahun 2024, sedangkan BoE menegaskan kembali bahwa suku bunga akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama. Hal ini, pada gilirannya, membebani Dolar AS (USD) dan menciptakan pendorong bagi pasangan GBP/USD.
Izin Mendirikan Bangunan dan Pembangunan Rumah Baru di AS akan dirilis pada hari Selasa. Dengan tidak adanya data ekonomi yang dirilis dari Inggris pada hari Selasa, pasangan GBP/USD tetap berada di bawah pengaruh harga USD. Para pelaku pasar akan fokus pada Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Indeks Harga Produsen (IHP) Inggris bulan November pada hari Rabu serta Kepercayaan Konsumen AS (Desember) dan Penjualan Rumah Baru.