EUR/USD Turun ke 1,0600 karena Ekspektasi Meningkat pada The Fed untuk Lanjutkan Suku Bunga yang Lebih Tinggi

  • EUR/USD melanjutkan penurunan beruntunnya karena The Fed diprakirakan akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lama.
  • Penjualan Ritel AS (MoM) mengalami kenaikan 0,7% di bulan Maret, dibandingkan dengan ekspektasi 0,3% dan 0,9% sebelumnya.
  • Pernyataan dovish dari para pejabat ECB berkontribusi pada tekanan turun pada Euro.

EUR/USD terus melemah untuk sesi keenam berturut-turut, diperdagangkan di dekat 1,0610 selama jam-jam Asia pada hari Selasa. Kenaikan Dolar AS (USD) memberikan tekanan pada pasangan EUR/USD, yang berpotensi dipengaruhi oleh imbal hasil obligasi AS yang lebih tinggi. Selain itu, angka Penjualan Ritel Amerika Serikat (AS) yang lebih baik dari prakiraan telah memperkuat ekspektasi bahwa Federal Reserve (The Fed) akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi untuk waktu yang lama.

Indeks Dolar AS (DXY) melanjutkan kenaikannya mendekati 106,20, dengan imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 2 tahun dan 10 tahun berada di 4,92% dan 4,60% pada saat artikel ini ditulis. Meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah mendorong investor untuk berbondong-bondong mencari aset safe haven Dolar AS (USD) sebagai tempat perlindungan.

Penjualan Ritel AS (MoM) meningkat 0,7% di bulan Maret, melebihi ekspektasi pasar sebesar 0,3%. Angka sebelumnya direvisi menjadi 0,9% dari 0,6% di bulan Februari. Grup Kontrol Penjualan Ritel naik 1,1% dibandingkan dengan kenaikan sebelumnya sebesar 0,3%.

Presiden Federal Reserve (The Fed) Bank of San Francisco, Mary Daly, baru-baru ini menyatakan bahwa meskipun telah ada kemajuan penting pada inflasi, masih ada jalan yang harus ditempuh. Ia menekankan pentingnya untuk yakin bahwa inflasi berada di jalur yang sesuai dengan target sebelum mengambil tindakan. Daly juga menyoroti bahwa ekonomi mengalami pertumbuhan yang kuat, pasar tenaga kerja tetap kuat, dan inflasi saat ini berada di atas level target.

Baca Juga : Yen Jepang Naik ke Level Tertinggi Lebih dari Dua Minggu

Euro melemah menyusul pernyataan dovish dari pejabat Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Senin. Gediminas Šimkus, anggota Dewan Pemerintahan ECB, menyatakan bahwa ada kemungkinan lebih dari 50% untuk melihat lebih dari tiga kali penurunan suku bunga tahun ini, menurut Reuters.

Selain itu, Kepala Ekonom ECB Philip Lane menyoroti bahwa ada kemajuan yang lebih kecil mengenai inflasi domestik dibandingkan dengan langkah-langkah inflasi yang lebih luas. Meskipun ada potensi fluktuasi jangka pendek dalam prospek inflasi, proyeksi konvergensi inflasi ke target pada tahun 2025 tetap didukung. 

LEVEL-LEVEL TEKNIS EUR/USD

TINJAUAN
Harga terakhir hari ini1.061
Perubahan harian hari ini-0.0014
Perubahan harian hari ini %-0.13
Pembukaan harian hari ini1.0624
TREN
SMA 20 Harian1.0801
SMA 50 Harian1.0821
SMA 100 Harian1.0864
SMA 200 Harian1.0828
LEVEL
Tertinggi Harian Sebelumnya1.0665
Terendah Harian Sebelumnya1.062
Tertinggi Mingguan Sebelumnya1.0885
Terendah Mingguan Sebelumnya1.0622
Tertinggi Bulanan Sebelumnya1.0981
Terendah Bulanan Sebelumnya1.0768
Fibonacci Harian 38,2%1.0637
Fibonacci Harian 61,8%1.0648
Pivot Point Harian S11.0608
Pivot Point Harian S21.0592
Pivot Point Harian S31.0563
Pivot Point Harian R11.0653
Pivot Point Harian R21.0682
Pivot Point Harian R31.0698